Thursday, December 25, 2008

A Brief to Skinhead's Music History

Subkultur skinhead sejak awalnya terasosiasi dengan genre musik seperti soul, ska, rocksteady dan early reaggae. Link antara Skinhead dan musik Jamaikan mengarah pada berkembangnya genre Skinhead Reggae yang dibawakan oleh artis seperti Desmond Dekker, Derrick Morgan, Laurel Aitken, Symarip dan The Pioneers. Pada awal 1970an, sebagian Sueheads juga mendengarkan band2 Glam Rock British seperti The Sweet, Slade, dan Mott the Hoople.

Musik yang populer di kalangan skinhead pada akhir 70an adalah 2Tone (two tone) yang merupakan fusi musikal dari ska,rock steady, reggae, pop dan juga punk rock. Genre 2Tone juga kemudian menjadi label menggantikan Conventry, sebuah rekord label Inggris yang melahirkan band-band seperti The Specials, Madness dan The selecter. Rekord label ini telah mencetak banyak hits top 20, dan bahkan menjadi nomor satu (saat itu). Pada saat yang sama, musik reggae mulai mengekspresikan pemikiran2 dan kesadaran mengenai pembebasan kaum kulit hitam. Satu hal yang tidak dapat menghubungkan skinhead dengan (Rasta) pergeseran2 semacam ini dalam hal bermusik (reggae) adalah ancaman untuk mengeluarkan/meniadakan anak2 kulit putih (dari genre ini) yang menyebabkan adanya ketegangan antara white skins dan black skins yang sebenarnya berhubungan sangat baik.Hal ini juga berarti bahwa musik ini telah mulai berkembang dalam bentuk-bentuk dengan komponen2 reaggae yang semakin sedikit (tertutup untuk kalangan sendiri). Sekitar tahun 70an banyak juga skinheads menyukai band-band punk rock seperti The Clash, Sham 69, dan Menace. Dan pada akhir 70an, subgenre Oi! telah digandrungi oleh kebanyakan skinheads dan punks. Secara musikal, Oi! menggabungkan element-element punk,lagu2 yel2 sepakbola, rock pub dan glam rock british. Scene Oi! secara khusus merupakan respon terhadap sense yang dimiliki oleh kebanyakan partisipan early punk sebelumnya. Dalam kata-katanya gitaris The Business mengatakan " kaum trendi universitas menggunakan kata-kata yang panjang, supaya terlihat artistik,..dan kehilangan sentuhannya" Beberapa pendahulu Oi! adalah Sham 69, Cock Sparrer, dan Menace. Term Oi! sebagai genre musikal dikatakan berasal dari band Cockney Rejects,yang menjuarai genre/tangga lagu di majalah Sounds,dan jurnalis Garry Bushel. Band-band Oi! yang terkenal pada akhir 70an dan awal 80an adalah Angelic Upstairs, Blitz, The Bussines, Last Resort, The Burial, Combat 84, dan The 4Skins. Band-band ini tidak ekslusif skinhead, kebanyakan band-band Oi! digandrungi baik oleh anak2 skins punks serta orang-orang yang tidak dikategorikan ke dalam skins maupun punks (biasanya disebut Herberts). American Oi! berkembang di awal 80an dengan band-band seperti The Press, Iron Cross, The Bruisers, Anti Heroes, dan Forced Reality. Skinhead Amerika merupakan perpaduan antara subkultur mereka dan juga musik hardoce punk, dengan band2 semacam Warzone, Agnostic front dan juga Cro-Mags. Gaya Oi! juga tersebar ke bagian2 dunia yang lain namun tetap populer di kalangan skinheads. Banyak band2 Oi! kemudian mengkombinasikan influense musik dari Early Amrican hardcore dan British Streetpunks 70an. Walaupun banyak skinhead white power juga mendengarkan musik Oi!, mereka juga mengembangkan genre yang terpisah yang disebut Rock Against Communism (RAC). Band RAC yang utama adalah Skrewdriver, yang pada mulanya merupakan bank punk non-politikal namun bekembang menjadi band Neo-nazi setelah line-up pertamanya bubar dan line-up baru mereka terbentuk. RAC secara musikal kedengarannya mirip Oi! dan Punkrock, namun juga mengadopsi beberapa elemen heavy metal juga beberapa jenis musik rock lainnya.

No comments: